Batuk pilek merupakan keluhan yang sering diderita anak-anak. Agar batuk hingga batuk tidak mengganggu aktivitas Si Kecil dan mengurangi keceriaannya, ada langkah-langkah sederhana yang dapat Anda ambil untuk meredakan kondisi ini, tanpa menggunakan obat obatan.
.
Batuk pilek biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri yang menginfeksi hidung dan tenggorokan. Batuk pilek karena infeksi virus dapat sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari, sehingga tidak perlu diobati dengan antibiotik. Yang perlu diobati dengan antibiotik adalah batuk pilek karena infeksi bakteri.
Obat Batuk Pilek Anak, Cara Mengatasi Batuk Pilek pada Anak - Meski umumnya tidak berbahaya, batuk pilek dapat mengganggu aktivitas dan istirahat anak. Si kecil yang biasanya ceria juga bisa terlihat lamban dan tidak bersemangat. Jika Anda suka ini, Anda, sebagai orang tua, harus merasa sedih dan ingin anak Anda segera kembali sehat.
Mengobati Batuk Pilek Anak di Rumah
Jika anak Anda menderita batuk pilek, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika anak Anda belum berusia 2 tahun.Meski begitu, Anda masih dapat membantu meringankan keluhan dengan upaya sederhana berikut:
1. Pastikan Anak cukup tidur
Ketika batuk pilek, tubuh anak membutuhkan lebih banyak energi untuk melawan virus atau bakteri yang menyebabkan infeksi. Karena itu, pastikan anak Anda cukup tidur dan istirahat. Buat kamar tidur nyaman sehingga dia bisa tidur lebih baik. Selain memulihkan energi, tidur juga dibutuhkan oleh tubuh anak untuk pulih.2. Posisikan kepalanya lebih tinggi saat berbaring
Ketika batuk pilek, seorang anak dapat mengalami hidung tersumbat sehingga sulit bernapas, dan dapat menjadi rewel karena insomnia. Agar si kecil bisa bernafas lebih bebas, posisikan kepalanya lebih tinggi saat dia tidur. Gunakan bantal tambahan untuk menopang kepala dan bahu Anda.3. Beri lebih banyak air
Jika anak Anda lebih dari 6 bulan, beri dia lebih banyak air. Air akan membantu mengencerkan dahak di saluran pernapasan, sehingga lebih mudah dihilangkan. Selain itu, dengan meminum cukup air, Si Kecil akan terhindar dari dehidrasi yang dapat memicu berbagai masalah kesehatan lainnya.Anda juga bisa memberi mereka minuman hangat, seperti teh, sebagai selingan. Selain meredakan batuk pilek, minuman hangat juga bisa meredakan sakit tenggorokan.
Jika anak Anda masih minum susu, teruslah memberi. ASI dapat membantu bayi pulih lebih cepat dari pilek.
4. Beri madu
Sejak dulu, madu dipercaya bisa meredakan batuk dan sakit tenggorokan. Bahkan, banyak yang percaya bahwa minuman rasa manis ini lebih berkhasiat daripada banyak obat batuk yang dijual bebas. Hanya saja madu hanya bisa diberikan kepada anak-anak yang berusia di atas 1 tahun.Untuk meredakan batuk pilek, berikan setengah sendok teh madu kepada anak sebelum tidur. Agar anak Anda dapat mengkonsumsinya lebih mudah, Anda dapat mencampurkan 2 sendok teh madu dengan jus lemon atau teh hangat.
5. Terapkan balsam untuk anak-anak
Cara lain untuk meredakan batuk pilek pada anak adalah dengan mengoleskan balsem pada dada, leher, dan punggungnya. Namun, pastikan balsem yang Anda gunakan diformulasikan khusus untuk bayi atau anak-anak. Baby balsam biasanya mengandung menthol, eucalyptus, chamomile, dan camphor. Bahan-bahan alami ini diyakini aman dan efektif meredakan batuk pada anak-anak.Meskipun langkah-langkah sederhana di atas dapat meredakan batuk pilek, Anda tetap harus waspada dan memeriksakan diri ke dokter, terutama jika anak Anda masih berusia kurang dari 3 bulan.
Obat Batuk Pilek Anak. Anda juga perlu segera memeriksakan diri ke dokter jika batuk pilek yang dialami anak tidak membaik setelah 10 hari, disertai demam tinggi (lebih dari 38 derajat Celcius), sesak napas, dahak dan ingus berwarna kuning atau hijau, atau jika anak tidak makan dan mengisap.
0 komentar:
Posting Komentar